| Judul Buku | : | SISTEM INFORMASI AKUNTANSI | Pengarang | : | Murdan Sianturi, M.Kom | ISBN | : | 978-623-96930-8-4 | Tahun Terbit | : | 2024 | Jumlah Halaman | : | 100 | Harga | : | | Stok | : | 20 | | | Download |
Deskripsi: Sistem Informasi Akuntansi (SIA) adalah suatu sistem yang dirancang untuk mengumpulkan, mengelola, mengolah, dan menyajikan informasi keuangan suatu entitas secara sistematis. Tujuan utama dari SIA adalah memberikan dukungan informasi yang diperlukan oleh manajemen dan pemangku kepentingan lainnya dalam proses pengambilan keputusan ekonomi.
Sinopsis: Karakteristik umum dari Sistem Informasi Akuntansi yang akan dibahas dalam buku ini adalah:
1. Pengumpulan Data:
SIA mengumpulkan data keuangan dari berbagai transaksi bisnis yang terjadi di dalam perusahaan. Mencakup pembelian, penjualan, pengeluaran, pendapatan, dan aktivitas keuangan lainnya.
2. Pengolahan Data:
Data yang dikumpulkan diolah dan direkam dalam bentuk yang dapat diinterpretasikan, seperti jurnal, buku besar, dan laporan keuangan.
3. Penyajian Informasi:
Hasil pengolahan data disajikan dalam bentuk laporan keuangan, seperti neraca, laporan laba rugi, dan laporan arus kas.
4. Kontrol Internal:
Mencakup sistem kontrol internal untuk memastikan keandalan data dan informasi keuangan. Ini termasuk prosedur keamanan, validasi data, dan pengendalian keuangan.
5. Akurasi dan Konsistensi:
SIA dirancang untuk menghasilkan informasi yang akurat dan konsisten. Sehingga laporan keuangan dapat diandalkan untuk digunakan dalam pengambilan keputusan.
6. Integrasi:
SIA dapat diintegrasikan dengan sistem-sistem lain dalam organisasi, seperti sistem manajemen persediaan, penjualan, dan sumber daya manusia. Integrasi ini membantu menciptakan kesatuan informasi di seluruh organisasi.
7. Auditabilitas:
SIA harus dirancang agar dapat diaudit oleh pihak internal atau eksternal. Audit ini bertujuan untuk memverifikasi keandalan, ketepatan, dan kepatuhan sistem terhadap standar dan regulasi yang berlaku.
8. Akses Terbatas:
SIA sering kali memiliki kontrol akses terbatas, memastikan bahwa hanya pihak yang berwenang yang dapat mengakses informasi keuangan sensitif.
|
|